KEKUATAN DOA


Image result for doa

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ


Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (QS Al Baqarah 186)

Pernahkah pembaca mendengar bahwa doa adalah otaknya ibadah. Atau bisa dikatakan doa adalah intinya ibadah. Sudahkan kita senatiasa megulang-ulang doa dan meperderas liangan air mata, memperpanjang sujud bersimpuh dan meminta sesuatu kepadanya. Ataukah kita sering putus asa dalam mempercayai Firman Allah dan sabda nabi sebagai petunjuk hidup.
Tidak jarang ketika kita meminta sesuatu maka kita menginginkan secepat mungkin, tanpa kita tahu apa sebenarnya maslahat atau kebaikan setelah nikmat yang kita minta itu di depan kita. Kita sering tidak sadar akibat yang diterima setelah mengenggap nikmat-nikmat tersebut. Akibatnya, tak jarang kita sering mengklaim Allah tidak mendengarkan doa atau bahkan ada di antara kita mengingkari firman-Nya yang tiada keraguan sedikitpun di dalamanya.
Image result for doa
Maka janganlah ada di antara kita ada yang memiliki keimanan penuh, kesadaran tinggi arti sebuah doa dan kemantapan hati yang kuat  bahwa Allah SWT akan mengabulkan doa-doa kita, janganlah keputusasaan melekat pada diri kita . yakinkan dalam hati dan cobalah tak bosan-bosan merayu Tuhan agar akhirnya Ia mengabulkan doa kita.
Saat permintaan kita belum terwujud, jangan salahkan Allah jika belum mengabulkannya, mari kita berfikir, pastilah kita sering tergesa-gesa dalam meminta bahkan menjadikan doa sebagai selingan semata. Sadarkah bahwa doa juga membutuhkan keyakinan penuh, itiqad yang mantab keyakinan bahwa dekat atau lama doa itu akan dikabulkan sesuai waktu dan tempat yang indah.
Ingatlah kita bahwa doa butuh keiklasan dan kekhusukan. Terkadang kita tidak juga berdoa secara sunguh-sunguh mungkin itu salah satu kendalanya juga.
Sabda Rasulullah yang diriwayatkan oleh Turmudzi no 2915
Ada seorang lelaki yang sering berpergian, hingga membuat rambutnya lusuh, penuh dengan debu. Ia selalu menengadahkan tanganya ke langit, sembari berkata ,’Wahai Tuhan!  ’Wahai Tuhan! Sedangkan, makananya haram, minumanya haram, pakaianya dan diberi makan yang haram. Bagaimana doanya bisa terakbul?”.
Ada yang perlu kita sadari saat meminta kepada Allah, yaitu janganlah tergesa-gesa,. Sebab, Allah menginginkan kita memanjangkan munajat dan ingin  mendengarkan keluh kesah dengan sebaik ungkin. Apakah benar keyakinan dalam diri kita tetap kukuh ataukah akan cepat rapuh
Mari kita mengingat kisah Ibnu Mubarak yang memiliki doa mujarab. Ketika suatu hari melewati seorang buta, orang itu minta didoakan agar matanya sembuh. Lalu ibnu Mubarak berdoa untuknya dan dengan izin Allah  orang itupun dapat sembuh seketika.
Janganlah kita bosan untuk berdoa  baik untuk diri kita, orang tua kita, keluarga kita, saudara-saudara kita terlebih yang seiman. Semoga kebaikan selalu ada untuk kita. Penulis mengingatkan diri penulis sendiri dan juga para pembaca semoga bermanfaat.
Referensi : Al Quran dan Hadist
Siti Zumrotus Sa’adah. Apotik Rabani. Solo: Tiga Serangkai. 2016.
Penulis                                                                                               
Anak Asuh Yayasan Kemaslahatan Umat Yogyakarta
Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Salatiga
Semester 7        
Puji Lestari


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Puasa Senin Kamis

NIKMAT SEHAT

MANFAAT MANDI